Siapa disini yang tidak suka rebahan? Tentu suka donga yaa. Rebahan bagi banyak orang mengartikannya dengan adanya aktivitas memanjakan diri dengan beristirahat, orang sering menyebutnya tiduran. Kegiatan ini dapat dilakukan di kamar tidur, ruang tamu, atau ruang manapun yang setidaknya dapat digunakan tiduran atau rebahan. Dalam kamus kkbi rebahan ini disebut berbaring atau tiduran.
Katanya rebahan aja udah bisa bikin bakar kalori ya?
Bisa dibilang semua kegiatan kita ini masih terjadi proses metabolisme didalam tubuh seperti halnya tidur, tetapi jika rebahan dilakukan setelah makan, sangat tidak dianjurkan, karena dapat menyebabkan terjadinya kenaikan asam lambung atau heart burn. Sebaiknya lakukan rebahan atau tiduran beri jarak waktu 1-2 jam setelah makan porsi besar ya. Secara detail tubuh diperkirakan membakar sekitar 50 kalori per jam ketika tidur. Namun, angka tersebut bisa berubah tergantung tingkat metabolisme setiap orang.
Rebahan terus kayaknya enak ya?
Jangan salah paham dulu ya, justru jika kamu rebahan terus dan gak ngapa-ngapain hal tersebut juga berdampak bagi kesehatan kamu lho. Kurangnya aktivitas fisik juga merupakan jadi penyumbang berat badan mu bertambah. Menurut penelitian Janah dan Nugroho (2021) seseorang yang kurang melakukan aktivitas fisik dalam sehari dapat menyebabkan tubuh mengalami kekurangan energi lho.
Berikut merupakan kategori aktivitas fisik:
Tingkat Aktivitas | Aktivitas |
Sedentary | Sedikit bergerak, atau bedrest |
Ringan | Berjalan santai, duduk bekerja, menulis, membaca, menyetir, peregangan, bermain video game, bermain musik, memancing, menembak, golf, dsb yang memerlukan sedikit tenaga dan tidak menyebabkan perubahan pernafasan. |
Sedang | Berjalan cepat, membersihkan rumput dengan mesin, memindahkan perabot rumah yang ringan, mencuci mobil, menanam bibit pohon, bersepeda llintasan datar, dansa, berlayar, dsb dengan tubuh mengeluarkan sedikit keringat dan frekuensi nafas serta denyut jantung yang cepat |
Berat | Olahraga berat, dan dalam waktu yang lama serta mengeluarkan keringat banyak. |
Kalau kamu sesekali rebahan untuk beristirahat itu bukan suatu masalah, tapi alangkah baiknya kamu dapatmeluangkan waktu untuk melakukan aktivitas fisik selain rebahan bisa dimulai dari jalan kaki minimal 10.000 langkah, mengerjakan pekerjaan rumah tangga dengan menggerakkan otot kamu agar tidak menyusut, berkebun sekalian healing juga bisa lho, atau yang paling mudah kamu bisa naik turun tangga dimana aja asal ada tempat dengan akses tangga ya.
Emang kalau rebahan terus salah ya?
Untuk rebahan sih gak salah ya, karena sebagai bentuk mengistirahatkan tubuh dari tekanan kegiatan yang sebelumnya kamu lakukan, tetapi lebih baik kamu mengenali waktu rebahan mu karena apabila rebahan dilakukan setelah makan bisa menimbulkan gejala kenaikan asam lambung bahkan GERD dikarenakan asam lambung naik ke atas kerongkongan. Nah ada baiknya untuk kamu yang ingin rebahan mengetahui waktu dan posisi yang tepat untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan pada tubuh.
Jadi, Jangan banyak alasan untuk selalu rebahan, sesekali gunakan waktu luang dengan istirahat secukupnya dan lakukan aktifitas fisik sesuai dengan kebutuhan dan kekuatan fisikmu ya!
Sumber gambar :
Penulis : Nadien Mutia Intan Maulidi, S.Gz | Editor : Ulfi Rahma Yunita, S.Gz, M.Gizi