Media Service
Kita sering mendengar kolesterol selalu dihubungkan dengan hal-hal yang buruk. Misalnya seperti penyakit jantung, hiperkolesterol, dan beberapa penyakit lainnya.
Karena hal ini, kolesterol acap kali dianggap sebagai “musuh” yang harus dihindari dalam makanan. Padahal, kita semua tidak mungkin lepas dari kolesterol.
Kolesterol adalah salah satu jenis lemak yang masuk dalam golongan sterol. Di dalam tubuh, kolesterol merupakan salah satu komponen utama dalam pembuatan dinding sel.
Kolesterol memegang peran yang sangat penting bagi tubuh. Selain dari makanan, tubuh pun juga dapat memproduksi kolesterol secara alami. Kolesterol secara alami bisa ditemukan pada sumber hewani.
Apapun yang berlebihan tidaklah baik. Begitu pun dengan kolesterol.
Kolesterol memberikan dampak negatif jika kadarnya berlebihan di dalam tubuh. Sehingga, menjaga asupan kolesterol sangat penting untuk dilakukan.
Berapa asupan kolesterol yang baik bagi tubuh?
Berapa Kebutuhan Kolesterol per Hari?
Menurut the Food and Drug Administration (FDA), atau BPOM-nya Amerika Serikat, konsumsi kolesterol disarankan tidak lebih dari 300 mg per hari. Namun, angka ini sekarang sudah tidak dipakai lagi.
Banyak studi yang menunjukkan jika asupan kolesterol memiliki pengaruh besar terhadap risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.
Justru, yang perlu diwaspadai adalah makanan yang mengandung tinggi lemak jenuh dan lemak trans. Kedua jenis lemak ini berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
Jadi, disarankan untuk membatasi makanan yang mengandung tinggi lemak jenuh dan lemak trans.
Tingginya lemak jenuh dan lemak trans pada tubuh akan merangsang produksi kolesterol jahat. Seperti yang sudah kita tahu, kolesterol jahat ini berhubungan dengan kejadian penyakit jantung dan penyempitan pembuluh darah.
Menurut Asosiasi Jantung Amerika (AHA), konsumsi lemak jenuh yang baik berkisar antara 5-6% dari kalori total.
Misalnya, kalori harianmu 2000 kkal. Maka asupan lemak jenuhmu adalah sebesar 100-120 kkal atau setara dengan 11-13 gram lemak jenuh. Lemak jenuh dapat dengan mudah ditemukan pada makanan yang digoreng, kue kering, cake, lemak daging.
Manfaat Kolesterol
Apa saja manfaat kolesterol?
1. Membentuk Membran Sel
Salah satu “bahan baku” dalam pembuatan membran sel adalah kolesterol.
Kolesterol mempunyai peran dalam mempertahankan struktur membran sel agar bentuknya stabil.
2. Pembuatan Hormon
Kolesterol juga punya peran besar dalam proses produksi hormon. Ada beberapa hormon yang terbuat dari kolesterol seperti kortisol dan hormon kelamin seperti estrogen, progesteron, dan testosteron.
3. Produksi Cairan Empedu
Hati membutuhkan kolesterol sebagai bahan baku cairan empedu.
Cairan empedu sangat penting dalam proses pencernaan lemak di sistem pencernaan.
Jadi, setelah kamu tahu dampak manfaat kolesterol, apakah kamu masih anggap kolesterol sebagai musuh?
Pola hidup sehat adalah cara terampuh agar kamu terhindar dari penyakit jantung, obesitas, penyempitan pembuluh darah, ataupun hiperkolesterolemia.
Penulis : I Putu Febrian Andira Putra, S.Gz | Editor : Lisa Rosyida, S.Gz, RD | Sumber gambar : freepik
