Usia 20-an Tapi Kolesterol Tinggi, Mungkinkah?

Kolesterol sering dikaitkan dengan usia dewasa sekitar 30-an. Sangat jarang sekali mendengar usia dewasa muda mengalami kolesterol tinggi. Tapi apakah tetap ada kemungkinan usia 20-an mengalami penyakit kolesterol? Apa itu Kolesterol?

Kolesterol adalah sejenis lemak dengan struktur cincin yang kompleks disebut sterol. Kolesterol hanya ditemukan dalam jaringan hewan, seperti telur, daging, (hati, ginjal, otak, usus, empela hewani), dan lemak susu.

Kamu mungkin sering mendengar LDL dan HDL sebagai lemak jahat dan lemak baik. LDL dan HDL berfungsi sebagai transportasi bagi kolesterol. LDL akan bertugas mengantarkan kolesterol ke dalam tubuh. Sedangkan HDL bertugas membuang kelebihan kolesterol dalam tubuh.

Sehingga seseorang akan disebut memiliki kolesterol tinggi apabila kadar LDL dalam tubuhnya tinggi.

Baca juga: https://dietpartner.id/lemak-yang-berbahaya-bagi-kesehatan-organ-dan-tips-menurunkan-ldl/

Manfaat Kolesterol

Mungkin terdengar aneh bahwa kolesterol memiliki manfaat untuk tubuh. Namun tubuhmu benar-benar membutuhkan kolesterol loh! Tapi dalam jumlah yang tepat. Kolesterol berfungsi untuk:

  1. Membantu membuat dan memperbaiki jaringan tubuh
  2. Menghasilkan hormon steroid, termasuk estrogen
  3. Membantu membuat empedu di hati
  4. Membantu produksi vitamin D

Jumlah Kolesterol yang Wajar Menurut Usia

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, tubuhmu butuh kolesterol namun dalam jumlah yang tepat. Berikut adalah nilai normal HDL, LDL dan Kolesterol Total menurut usia:

Usia 20-an dengan Kolesterol Tinggi?

Dalam penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat (2021), 27% dari populasi usia 18 hingga 39 tahun memiliki kolesterol atau LDL tinggi. Kondisi ini biasanya tidak menunjukkan gejala, sehingga disarankan untuk melakukan pemeriksaan. Saat ini sudah banyak dijual alat tes kolesterol untuk masyarakat umum. Atau kamu juga bisa memeriksa di fasilitas kesehatan seperti puskesmas atau lab klinik untuk mendapatkan hasil yang akurat.

Perlu Diperhatikan

Kolesterol memang bisa menjangkit siapa saja, hal ini karena kolesterol dapat disebabkan karena obesitas, kebiasaan merokok, aktivitas fisik yang rendah, konsumsi makanan tinggi lemak, tinggi natrium dan pemanis buatan serta jarang mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran.

Atasi penyebab kolesterol dengan mengatur pola hidup, meningkatkan aktivitas fisik dan mengatur pola makan. Kamu juga bisa mengatur pola makan melalui berkonsultasi dengan ahli gizi terpercaya.

Baca juga : https://dietpartner.id/cara-menurunkan-kolesterol/

Sumber gambar : freepik.com

Penulis : Safira Rifdah Hafshah, S.Gz | Editor : Lilik Laras Shinta, S.Gz

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *