Dengan pembatalan kenaikan PPN, banyak yang bertanya-tanya apakah harga sembako akan stabil. Kenaikan PPN sebelumnya dikhawatirkan akan menyebabkan harga barang-barang kebutuhan pokok meningkat, karena produsen dan pedagang biasanya akan menambah harga jual untuk menutupi biaya tambahan dari pajak. Namun, dengan kebijakan yang dibatalkan, apakah harga sembako bisa kembali stabil? Berikut beberapa faktor yang perlu diperhatikan.
1. Keterkaitan Harga Sembako dengan Biaya Produksi
Harga sembako sangat dipengaruhi oleh biaya produksi dan distribusi. Misalnya, kenaikan harga bahan baku atau biaya transportasi dapat menyebabkan harga sembako melambung, meskipun PPN tidak dinaikkan. Jika faktor-faktor ini tidak terkendali, harga sembako bisa tetap tinggi meskipun pajak tidak ada perubahan.
2. Pengaruh Pembatalan Kenaikan PPN
Pembatalan rencana kenaikan PPN akan meringankan beban konsumen, karena harga sembako yang seharusnya naik akibat pajak tambahan, kini tidak jadi diberlakukan. Ini memberikan angin segar bagi daya beli masyarakat, khususnya bagi kelompok yang sangat bergantung pada kebutuhan pokok seperti beras, minyak, dan sayuran. Namun, meskipun PPN tetap sama, harga sembako tetap bisa terpengaruh oleh faktor eksternal lainnya.
3. Peran Inflasi dalam Harga Sembako
Inflasi adalah salah satu faktor yang paling mempengaruhi harga sembako. Jika inflasi tinggi, biaya barang dan bahan baku akan meningkat, yang pada gilirannya akan mendorong harga sembako naik. Meskipun PPN tidak jadi naik, inflasi tetap bisa menyebabkan lonjakan harga barang-barang pokok. Pemerintah biasanya akan berusaha mengendalikan inflasi melalui kebijakan moneter dan fiskal.
4. Kebijakan Pemerintah dalam Mengendalikan Harga Sembako
Pemerintah memiliki berbagai cara untuk menstabilkan harga sembako, salah satunya dengan memberikan subsidi atau mengontrol distribusi barang-barang pokok. Jika kebijakan pengendalian harga ini efektif, harga sembako bisa tetap terjaga meskipun ada kenaikan biaya lainnya. Namun, jika pasokan barang terganggu atau ada kendala lain dalam distribusi, harga sembako bisa tetap naik.
Pembatalan kenaikan PPN dapat sedikit meredakan tekanan terhadap harga sembako, namun itu bukan jaminan harga sembako akan sepenuhnya stabil. Banyak faktor lain, seperti inflasi dan biaya produksi, yang tetap berpotensi mempengaruhi harga barang pokok. Pemerintah tetap memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas harga sembako melalui kebijakan pengendalian dan subsidi. Oleh karena itu, kita harus tetap waspada terhadap potensi kenaikan harga sembako yang bisa terjadi akibat faktor-faktor lain.
Baca juga: Apakah Program Makan Siang Gratis Adalah Solusi Tepat Meningkatkan Konsumsi Protein di Indonesia?
Source:
- Prabowo Umumkan PPN 12 Persen tapi Sri Mulyani Sebut Pajak Tidak Naik? Ini Penjelasannya – Tempo
- 6 Bahaya PPN Naik versi IPB: Bahan Pokok Naik-Produksi Pangan Turun – CNN Indonesia