Benarkah Nonton Film Horor Bisa Bakar Kalori? Ini Penjelasannya!

Apakah ApleFriends sering menonton film? Genre film apa yang biasanya kamu tonton? Jika kamu suka menonton genre film horor, ini bisa jadi salah satu cara untuk bantu kamu bakar kalori lho! Gimana caranya? Simak pembahasan lengkapnya di artikel ini!

Daftar Isi

Mengenal Lebih Dalam Definisi Kalori

Kalori merupakan istilah yang digunakan untuk mendefinisikan satuan energi dari sistem metrik. Kalori juga dapat diibaratkan sebagai bensin yang akan digunakan tubuh untuk melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Tanpa kalori yang cukup, tubuh akan terasa lemas dan tidak bertenaga. Kalori dapat diperoleh dengan mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, dan zat gizi lainnya.

Kebutuhan kalori bagi setiap individu akan berbeda-beda tergantung dari jenis kelamin, usia, tinggi badan, berat badan, dan aktivitas yang dilakukan sehari-hari. Apabila kalori yang dikonsumsi lebih banyak dibandingkan dengan yang dibutuhkan oleh tubuh, maka akan terjadi ketidakseimbangan. Apabila kondisi ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama, maka akan terjadi penumpukan lemak di dalam tubuh dan dapat berakhir pada obesitas.

Oleh karena itu, penting dilakukan perhitungan kebutuhan kalori harian sesuai dengan kondisi masing-masing individu. Biasanya, orang yang mengalami kelebihan kalori akan melakukan pengaturan makan (diet) atau aktivitas fisik agar jumlah kalori yang masuk lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun ternyata selain upaya diatas, menonton film horor juga dapat jadi salah satu cara untuk membantu membakar kalori dalam tubuhmu. Bagaimana caranya ya? Untuk mekanisme lengkapnya akan dibahas pada bagian selanjutnya.

Mekanisme Pembakaran Kalori saat Menonton Film Horor

mekanisme-saat-nonton-horor — Sumber: Freepik

Penelitian terkait dengan hubungan antara menonton film horor dengan pembakaran kalori pernah dilakukan oleh Universitas Westminster pada tahun 2012. Pada penelitian ini, jumlah partisipan yang dilibatkan berjumlah sepuluh orang. Selama proses percobaan berlangsung, tim peneliti mengobservasi detak jantung, oksigen yang dihirup, serta pengeluaran karbon dioksida.

Berdasarkan hasil penelitian dan observasi, didapatkan 5 film horor dengan hasil pembakaran kalori yang tertinggi. Urutan pertama adalah film horor yang juga bergenre thriller berjudul The Shining yang mampu membakar kalori sebesar 184 kalori atau setara dengan berjalan selama 40 menit. Urutan kedua adalah film berjudul Jaws yang mampu membakar 161 kalori. Film ketiga berjudul The Exorcist yang mampu membakar 158 kalori. Urutan keempat adalah film Alien yang diperkirakan dapat membakar 152 kalori serta yang terakhir film Saw mampu membakar 133 kalori.

Menurut Richard Mackenzie, yang merupakan dosen senior serta spesialis metabolisme sel dan fisiologi di Universitas Westminster. Proses pembakaran kalori saat menonton film horor terjadi melalui mekanisme pelepasan adrenalin sepanjang film yang dapat meningkatkan laju metabolisme yang pada akhirnya membakar lebih banyak kalori. Studi ini juga menunjukan bahwa film-film horor yang penuh dengan momen-momen menakutkan dan menegangkan mampu menciptakan peningkatan detak jantung yang signifikan sehingga menyebabkan pembakaran kalori yang lebih tinggi.

Bagaimana Tanggapan Pakar Gizi dan Kesehatan?

Walaupun menonton film horor memang sudah terbukti mampu membakar kalori di dalam tubuh. Namun, menurut Wakil Presiden Carolina Cardiology Associates Dr Vasant Patel, jumlah kalori yang dapat dibakar tubuh saat menonton film horor dapat berbeda pada setiap individu bergantung pada beberapa faktor. Adapun faktor yang mempengaruhi seperti masalah kecemasan dan kondisi medis lainnya. Selain itu, Dr Vasant Patel juga mengungkapkan bahwa terlalu banyak menonton film horor juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan jiwa maupun fisik seseorang.

Ahli kesehatan lain juga menyampaikan bahwa walaupun menonton film horor dapat menjadi menjadi cara yang menyenangkan dan mudah untuk membakar kalori, hal ini tidak dapat menggantikan kebutuhan akan olahraga teratur dan pola makan yang sehat. Apabila kamu ingin menjalani pola hidup sehat atau ingin menurunkan berat badan, kombinasi beberapa faktor seperti aktivitas fisik yang konsisten dan pola makan dengan prinsip gizi seimbang tetap menjadi hal yang penting untuk diperhatikan.

Terlebih lagi jika kamu punya kebiasaan nyemil sembari menonton film, bisa jadi usahamu untuk menurunkan berat badan akhir berakhir sia-sia. Oleh karena itu, yuk biasakan pola hidup yang lebih sehat dengan tetap mengonsumsi makanan yang bergizi dan beragam serta membiasakan aktivitas fisik yang konsisten.