Vitamin D adalah salah satu jenis vitamin larut lemak bersama dengan vitamin A, E, dan K. Dalam pembagiannya, ada dua jenis vitamin D yaitu D2 dan D3.
Ada satu fakta menarik tentang vitamin D. Ternyata selain diperoleh dari makanan, vitamin D juga bisa diproduksi secara alami oleh tubuh kita. Tubuh mampu memproduksi vitamin D aktif saat terpapar sinar matahari.
Tubuh dapat memanfaatkan vitamin D jika sudah dalam bentuk aktif. Bentuk aktif vitamin D yaitu vitamin D3.
Namun, asupan dari makanan tetap penting untuk menjamin kecukupan vitamin D harianmu. Karena vitamin D menawarkan segudang manfaat bagi kesehatan. Terutama untuk kesehatan tulang dan gigi.
Kebutuhan Vitamin D, Berapa Banyak?
Kebutuhan vitamin D dapat bervariasi berdasarkan usia, yaitu anak dan remaja hingga dewasa
Berikut kebutuhan vitamin D menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2019
Bayi/Anak | |
5-11 bulan | 10 mcg |
1-9 tahun | 15 mcg |
Tidak ada perbedaan kebutuhan vitamin D antara pria dan wanita menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2019
Remaja hingga Dewasa | |
10-65 tahun | 15 mcg |
65-80 tahun atau lebih | 20 mcg |
Manfaat Vitamin D
Seperti yang sempat dibahas sebelumnya, vitamin D bermanfaat bagi kesehatan tulang dan gigi. Namun, manfaat vitamin D tidak hanya itu saja
Apa saja manfaat yang ditawarkan oleh vitamin D?
1. Kesehatan Tulang
Vitamin D bersama dengan kalsium dan fosfor dapat membantu menjaga kesehatan tulang.
Vitamin D membantu penyerapan kalsium dan menjaga kadar kalsium dan fosfor di dalam darah agar tetap stabil. Hal tersebut penting dalam proses mineralisasi tulang.
Kebutuhan vitamin D sangat penting dijaga untuk mencegah terjadinya beberapa penyakit yang berkaitan dengan tulang seperti ricket dan ostroporosis.
2. Sistem Imun
Konsumsi vitamin D yang cukup juga bisa menjaga sistem imun tubuhmu. Selain itu, vitamin D juga dapat mengurangi risiko terserang penyakit autoimun
Ada satu studi yang menunjukkan hubungan antara kekurangan vitamin D dalam jangka waktu panjang dengan kejadian penyakit autoimun seperti diabetes mellitus tipe 1 dan rheumatoid arthritis (peradangan sendi).
3. Mencegah Penyakit Kronis
Selain menjaga sistem imun dan kesehatan tulang, vitamin D juga mampu mengurangi risiko penyakit kronis seperti gangguan saraf (sclerosis) dan penyakit jantung.
Penulis : I Putu Febrian Andira Putra, S.Gz.,
Editor : Ulfa Ratriana, S.Gz.,