Waktu Makan Malam Jam 9, Aman Gak Sih Buat Kesehatan?

waktu-makan-malam

Kamu sering makan malam jam 9 malam karena sibuk kerja atau baru pulang dari aktivitas harian? Tenang, kamu nggak sendiri. Tapi, pertanyaannya: apakah makan malam jam 9 masih aman buat kesehatan? Yuk, kita bahas fakta medisnya biar nggak asal-asalan soal pola makan.

Apakah Makan Malam Jam 9 Itu Terlambat?

Secara umum, waktu makan malam yang dianjurkan oleh ahli gizi adalah sekitar 3–4 jam sebelum tidur. Artinya, kalau kamu tidur jam 11 malam, makan malam maksimal sebaiknya jam 7–8 malam. Makan terlalu dekat dengan waktu tidur bisa mengganggu metabolisme dan meningkatkan risiko gangguan kesehatan tertentu. Menurut jurnal, makan malam yang terlalu larut dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas dan resistensi insulin. Bahkan makan malam yang terlalu larut dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas dan resistensi insulin.

Apa Saja Dampak Negatif Makan Malam Terlalu Malam

1. Gangguan Pencernaan

Tubuh butuh waktu untuk mencerna makanan. Makan larut malam bisa menyebabkan perut terasa penuh saat tidur, memicu naiknya asam lambung, dan membuat tidur jadi tidak nyenyak.

    Tubuh kita seharusnya berada dalam keadaan istirahat saat tidur, tetapi makan terlalu dekat dengan waktu tidur mempercepat proses pencernaan dan meningkatkan aktivitas metabolisme. Ini dapat membuat sulit bagi kita untuk tidur nyenyak dan mempengaruhi siklus tidur yang sehat.

    2. Peningkatan Risiko Obesitas

    Dikutip dari Harena, Jurnal Gizi Polteknik Negeri Jember menyatakan bahwa makan malam dekat waktu tidur berisiko meningkatkan penyimpanan lemak karena tubuh sedang dalam fase istirahat, bukan membakar energi.

      3. Gangguan Kadar Gula Darah

      Makan malam terlalu malam dapat mengganggu ritme sirkadian tubuh, yang berpengaruh pada regulasi insulin dan kadar gula darah. Makan di malam hari mempengaruhi produksi insulin dan dapat menyebabkan resistensi insulin, yang berpotensi mengarah pada obesitas dan diabetes tipe 2.

        4. Penyakit Kardiovaskuler 

          Mengonsumsi makanan secara rutin setelah pukul 9 malam telah dikaitkan dengan meningkatnya risiko penyakit jantung. Terutama jika makanan yang dikonsumsi bersifat berat dan tinggi lemak, hal ini dapat memicu naiknya kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.

          Tak hanya itu, kebiasaan makan larut malam juga berpotensi menaikkan tekanan darah serta mengganggu kestabilan gula darah. Dalam jangka panjang, kondisi ini bisa menyebabkan peradangan dan berdampak buruk bagi kesehatan jantung.

          Bagaimana Kalau Memang Terpaksa Makan Jam 9?

          Tenang Aplefriends, kamu masih bisa makan malam jam 9 asal tahu cara menyiasatinya:

          • Pilih makanan ringan dan mudah dicerna, seperti sup bening, buah, atau salad.
          • Hindari makanan tinggi lemak dan karbohidrat sederhana.
          • Jangan langsung tidur setelah makan, beri jeda setidaknya 1–1,5 jam.
          • Minum air putih, hindari kopi atau teh yang bisa mengganggu tidur.

          Masih Boleh Asal Bijak

          Makan malam jam 9 bukan hal yang terlarang, tapi perlu disesuaikan dengan gaya hidup dan pola tidurmu. Yang penting adalah apa yang kamu makan dan bagaimana kamu menjalaninya secara konsisten.

          Yuk, Jaga Pola Makanmu Mulai Hari Ini!

          Pola makan yang sehat itu bukan soal larangan, tapi soal keseimbangan. Kalau kamu terbiasa makan malam jam 9, coba perlahan geser waktunya atau atur porsinya. Yuk, mulai kebiasaan makan yang lebih sehat dari sekarang!

          Baca Juga : Makan Malam Amankah untuk Diet?

          Referensi

          1. Hubungan Sindrom Makan Malam dengan Obesitas pada Mahasiswa di Politeknik Negeri Jember (2023) – Jurnal Gizi Politeknik Negeri Jember
          2. Hubungan Antara Pola Makan dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 : Literature Review (2022), Borneo Student Research
          3. Terungkap Bahaya Makan di Atas Jam 9 Malam! Dampak yang Mengerikan Akan Terjadi Pada Kesehatan dan Berat Badan – Grid Health

          Editor: Eka Putra Sedana

          Leave a Reply

          Your email address will not be published. Required fields are marked *