Buah bit (Beta vulgaris L.) dikenal dengan warna merah keunguan dan rasa manisnya yang khas. Meski mengandung gula yang cukup tinggi, buah ini tetap rendah kalori sehingga aman untuk dikonsumsi.
Selain itu, buah bit kaya akan berbagai zat gizi dan senyawa bioaktif yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Artikel ini berisi zat gizi dan manfaat kesehatan dari buah bit yang perlu Aplefriends ketahui.
Profil Gizi Buah Bit yang Menyehatkan
Buah bit tidak hanya menarik perhatian karena warnanya yang merah keunguan, tetapi juga karena kekayaan gizinya. Menurut U.S Department of Agriculture, kandungan gizi dalam 100 gram (1 buah sedang) buah bit adalah:
- Energi = 43 kkal
- Protein = 1,61 g
- Karbohidrat = 9,56 g
- Lemak = 0,17 g
- Serat = 2,8 g
- Gula = 6,76 g
- Kalsium = 16 mg
- Zat Besi = 0,8 mg
- Magnesium = 23 mg
- Fosfor = 40 mg
- Vitamin C = 4,9 mg
- Folat = 109 µg
- Betaine = 129 mg
Segudang Manfaat Kesehatan Buah Bit

1. Menurunkan Tekanan Darah dan Menyehatkan Jantung
Buah bit kaya nitrat yang diubah tubuh menjadi nitrit oksida, zat yang membantu melebarkan pembuluh darah sehingga membuat tekanan darah menurun. Selain itu, pigmen betalain dan antioksidannya melindungi pembuluh darah dari peradangan yang dapat memicu penyakit jantung. Tidak heran jika jus bit sering dianjurkan bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan jantung.
2. Menjaga Kadar Gula Darah
Bagi penderita diabetes, bit bisa jadi pilihan sehat. Kandungan antioksidan alpha-lipoic acid membantu menurunkan kadar glukosa, meningkatkan sensitivitas insulin, sekaligus melindungi saraf dan kerusakan. Penelitian dalam Journal of Nutrition and Metabolism juga menyebutkan bahwa konsumsi bit secara rutin dapat membantu memperbaiki kontrol gula darah pada orang dengan obesitas.
3. Booster Imun dan Mengatasi Peradangan
Bit memiliki sifat anti inflamasi berkat pigmen betalain dan kandungan nitratnya. Senyawa ini bekerja menekan peradangan kronis yang dapat memicu berbagai penyakit, mulai dari diabetes hingga penyakit jantung. Kandungan vitamin C dan polifenolnya juga memperkuat daya tahan tubuh dengan cara melawan radikal bebas.
4. Baik untuk Daya Ingat dan Kesehatan Otak
Nitrat dalam bit mampu meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak. Efek ini membantu menjaga fungsi kognitif, sehingga risiko penurunan daya ingat atau gejala pikun pada lansia bisa ditekan. Dengan rutin mengonsumsi jus bit, fungsi otak lebih optimal seiring bertambahnya usia.
5. Meningkatkan Stamina dan Kinerja Tubuh
Banyak atlet mengonsumsi jus bit untuk memperpanjang daya tahan tubuh. Kandungan nitrat membuat pemanfaat oksigen dalam otot lebih efisien, sehingga tubuh tidak mudah lelah. Ditambah dengan karbohidrat alaminya, bit menjadi sumber energi yang mendukung aktivitas padat maupun olahraga.
6. Mendukung Fungsi Otot dan Saraf
Buat bit mengandung kalium, mineral penting yang menjaga fungsi otot dan saraf tetap optimal. Dengan pasokan darah yang lancar berkat nitrat alami, otot juga lebih terhindar dari kram dan kelelahan. Hal ini menjadikan bit bermanfaat bagi siapa saja yang aktif bergerak.
7. Menyehatkan Pencernaan
Serat dalam bit membantu melancarkan buang air besar sekaligus menjaga kesehatan usus besar. Pektin dan betaine yang terkandung di dalamnya dapat mengurangi peradangan, mencegah sembelit, hingga melindungi saluran cerna dari risiko kanker usus. Tidak hanya itu, bit juga mendukung pertumbuhan bakteri baik dan penyerapan gizi lebih optimal.
8. Membantu Menurunkan Berat Badan
Bit rendah kalori, tinggi air, dan kaya serat sehingga bisa menahan rasa lapar lebih lama. Mengonsumsinya secara rutin dapat membantu mengontrol nafsu makan dan mendukung program diet sehat Aplefriends. Ditambah lagi, bit punya efek detoksifikasi alami yang membuat tubuh terasa lebih ringan.
9. Menjaga Kesehatan Mata
Vitamin C dalam buah bit membantu menjaga kelembaban serta kejernihan penglihatan. Dengan rutin dikonsumsi, bit bisa jadi salah satu cara alami mencegah penurunan fungsi mata.
10. Mencegah Anemia dan Menunjang Produksi Darah
Dalam pengobatan tradisional, bit sering dipakai untuk mengatasi anemia. Walau zat besinya tidak terlalu tinggi, penelitian menunjukkan konsumsi bit dapat meningkatkan kadar hemoglobin dan ferritin. Dengan begitu, bit dapat menjadi pelengkap alami dalam mencegah anemia defisiensi zat besi.
11. Mencegah Kanker
Kandungan betalain, flavonoid, polifenol, dan vitamin C dalam bit membuatnya kaya antioksidan. Senyawa ini melindungi sel dari mutasi dan menekan pertumbuhan sel kanker. Selain itu, ekstrak bit juga mampu membantu hati mengeluarkan racun penyebab kanker.
Cara Aman Konsumsi Buah Bit
Salah satu cara mudah menikmati buah bit adalah dengan membuat jus dari buah bit yang telah direbus sebelumnya. Meskipun menyehatkan, konsumsi jus buah bit sebaiknya dibatasi. Cukup satu gelas per hari, karena kandungan gula alaminya cukup tinggi dan berisiko meningkatkan kadar gula darah bila diminum berlebihan.
Baca Juga: Benarkah Mengonsumsi Buah Mangga Memperparah Diabetes?
Referensi
- An Analysis of Health Benefits of Beetroot (2002), International Journal of Innovative research in Engineering & Management (IJIREM)
- Beets, Raw | U.S. Department of Agriculture
- Concurrent Beet Juice and Carbohydrate Ingestion: Influence on Glucose Tolerance in Obese and Nonobese Adults (2017), Journal of Nutrition and Metabolism
- Jus Buah Bit, Ini Manfaat dan Cara Tepat Membuatnya | Alodokter
- Kenali 10 Manfaat Buah Bit untuk Kesehatan Tubuh | Halodoc
- 8 Manfaat Buah Bit, Si Merah dengan Segudang Nutrisi | Alodokter
Editor: Eka Putra Sedana