Kendalikan Nafsu Makan Saat Puasa dengan Mindful Eating

mindful eating saat puasa

Berpuasa di bulan Ramadan adalah momen istimewa bagi umat Muslim, di mana kita tidak hanya menahan lapar dan haus, tapi juga belajar mengendalikan diri. Namun, salah satu tantangan terbesar saat puasa adalah mengendalikan nafsu makan saat berbuka. Seringkali rasa lapar yang menumpuk seharian membuat kita kalap dan makan berlebihan, bahkan sebelum tubuh benar-benar memproses sinyal kenyang. Kebiasaan ini sebenarnya tidak sehat dan bisa memicu gangguan pencernaan, lonjakan gula darah, hingga kenaikan berat badan. Untuk mengatasinya, kita bisa menerapkan mindful eating.

Apa Itu Mindful Eating?

Mindful eating adalah cara makan dengan penuh kesadaran. Artinya, kita benar-benar fokus pada makanan yang ada di depan kita, memperhatikan rasa, aroma, tekstur, bahkan suara saat kita mengunyah. Kita juga lebih peka terhadap sinyal lapar dan kenyang dari tubuh. Konsep mindful eating berakar dari mindfulness, yaitu kesadaran penuh terhadap apa yang sedang kita lakukan tanpa gangguan.

Saat puasa, mindful eating sangat bermanfaat agar kita tidak berlebihan saat berbuka. Dengan makan perlahan dan penuh kesadaran, kita jadi lebih menghargai setiap gigitan, lebih cepat merasa puas, dan lebih mampu mendengarkan tubuh saat mulai kenyang.

Mengapa Mindful Eating Penting Saat Puasa?

Ketika berpuasa, tubuh berada dalam kondisi defisit energi selama belasan jam. Hal ini memicu munculnya dorongan untuk makan sebanyak mungkin saat berbuka. Padahal, tubuh kita tidak perlu langsung dipenuhi makanan dalam jumlah besar sekaligus. Dengan menerapkan mindful eating, kita bisa:

1. Mengontrol Porsi Makan

Saat makan perlahan dan sadar, kita memberikan waktu bagi tubuh untuk mengirimkan sinyal kenyang ke otak, sehingga tidak makan berlebihan.

2. Memilih Makanan Lebih Sehat

Kesadaran penuh saat makan membuat kita lebih selektif, memilih makanan yang benar-benar bermanfaat, bukan sekadar memuaskan keinginan sesaat.

3. Menikmati Makanan Sepenuhnya

Setiap suapan terasa lebih nikmat dan memuaskan, mengurangi keinginan untuk terus mengemil setelah makan besar.

5 Tips Praktis Menerapkan Mindful Eating

1. Mulai dengan Doa dan Niat

Ingatkan diri sendiri bahwa makan adalah bentuk merawat tubuh, bukan sekadar memuaskan lapar.

2. Perhatikan Makanan di Depan Mata

Amati bentuk, warna, dan aroma sebelum menyuapnya ke mulut.

3. Kunyah Perlahan

Nikmati setiap tekstur dan rasa, tanpa terburu-buru mengambil suapan berikutnya.

4. Berhenti Sebelum Kenyang

Dengarkan tubuhmu, hentikan makan saat mulai nyaman, bukan saat perut penuh.

5. Hindari Gangguan

Jauhkan ponsel atau TV saat makan agar fokus sepenuhnya pada makanan.

Manfaat Mindful Eating 

Mindful eating dapat membantu mengurangi perilaku makan emosional dan binge eating (makan berlebihan). Dengan meningkatkan kesadaran saat makan, kita cenderung lebih mampu mengontrol asupan makanan dan menjaga berat badan tetap stabil.

Studi dalam jurnal Obesity Reviews (2018) juga menyimpulkan bahwa intervensi berbasis mindful eating efektif dalam membantu mengelola berat badan dan memperbaiki hubungan dengan makanan, terutama pada individu yang memiliki kebiasaan makan berlebihan.

Mindful eating bukan sekadar teknik makan, tapi juga bentuk penghargaan pada tubuh dan makanan yang kita konsumsi. Saat puasa, mindful eating membantu kita mengendalikan nafsu makan, menjaga kesehatan pencernaan, dan merasakan manfaat spiritual dari puasa itu sendiri. Dengan makan penuh kesadaran, kita belajar mengenali sinyal tubuh dan bersyukur atas setiap rezeki yang kita terima.

Baca juga: Sering Haus dan Kulit Kering Saat Puasa, Batasi 3 Makanan Ini!

Referensi:

  1. Mindfulness-based interventions for weight loss: a systematic review and meta-analysis (2017), Wiley Online Library
  2. Mindful Eating – Harvard Health Publishing
  3. Eating Mindfully, Second Edition (2012), New Harbinger Publications
  4. Mindful Eating 101: A Beginner’s Guide – Healthline

Editor: Rheinhard, S.Gz., Dietisien

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *