Cara Memasak Nasi Untuk Penderita Diabetes

Penderita diabetes seringkali merasa khawatir ketika mengonsumsi nasi putih. Padahal, nasi salah satu sumber karbohidrat yang tetap diperlukan untuk memenuhi kebutuhan kalori harian.

Walaupun telah banyak alternatif sumber karbohidrat lain selain nasi putih, dengan indeks glikemik yang lebih rendah serta kandungan serat yang lebih tinggi, seperti beras merah atau beras porang. Namun, tidak semua penderita diabetes mau mengonsumsi sumber karbohidrat lain itu. Beberapa orang cenderung lebih suka nasi putih karena telah terbiasa mengonsumsinya selama bertahun – tahun.

Lalu bagaimana ya solusinya? Tahukah kamu bahwa terdapat cara untuk memasak nasi putih agar tidak menaikkan gula darah secara signifikan? Cara ini tepat dipraktikkan oleh penderita diabetes, yaitu dengan metode cooking-cooling.

Metode cooking-cooling adalah metode mendinginkan nasi putih yang telah masak di lemari pendingin ataupun di suhu ruang. Metode ini dapat mengurangi kenaikan gula darah setelah makan karena membuat pati pada beras putih berubah menjadi pati resisten.

Pati resisten adalah jenis pati yang lebih sulit dicerna oleh tubuh sehingga efek peningkatan gula darah yang ditimbulkan pun tidak sebanyak apabila mengonsumsi nasi putih yang dimasak biasa.

Metode coking-cooling ini dapat dilakukan dengan dua cara. Melansir dari Sonial et al., (2015) yang diterbitkan dalam Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition.

Metode Pertama

Metode yang pertama adalah dengan mendinginkan nasi putih yang telah masak di suhu ruang (kurang lebih 27°C) selama 10 jam.

Metode Kedua

Metode yang kedua adalah dengan mendinginkan nasi putih yang telah masak pada lemari pendingin bersuhu 4°C selama 24 jam, lalu dihangatkan kembali di rice cooker selama 15 menit. Cara yang kedua terbukti lebih efektif menurunkan indeks glikemik dari nasi dan lebih efektif mencegah peningkatan gula darah.

Dengan menghangatkan nasi kembali setelah didinginkan, rasanya juga akan lebih dapat diterima dibandingkan nasi yang sudah dingin. Namun, pastikan menghangatkan nasi dengan mode warm di rice cooker dan waktunya tidak lebih dari 15 menit,ya.

Menghangatkan kembali nasi setelah didinginkan tidak akan meningkatkan indeks glikemiknya karena komponen yang berperan dalam pembentukan pati resisten, yaitu amilosa dan amilopektin yang sudah teretrogradasi, stabil pada suhu 117-125 °C (untuk amilosa) dan 40-60°C (untuk amilopektin). Amilosa dan amilopektin yang sudah teretrogradasi akan tetap stabil pada suhu tersebut dan tidak akan kembali ke bentuk awalnya yang mudah dicerna oleh tubuh.

Itulah cara memasak nasi untuk penderita diabetes. Bagi kamu yang tetap ingin mengonsumsi nasi putih tapi khawatir gula darah meningkat drastis, bisa banget menerapkan cara tersebut. Salam sehat!

Penulis : Sophia Arina Zahra, S.Gz | Editor : Lilik Laras Shinta, S.Gz | Sumber gambar : freepik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *