Garam Kusamba: Garam Khas Pulau Dewata yang Kaya Manfaat!

Salah satu produk tradisional yang menjadi produk unggulan dari Bali yang telah dikenal secara global, khususnya bagi pecinta kuliner dan produk alami adalah Garam Kusamba. Garam ini merupakan salah satu jenis garam yang diproduksi langsung dengan teknik yang masih sederhana dan tradisional khas Desa Kusamba, Klungkung, Bali. 

Garam ini menjadi garam yang sering diburu oleh wisatawan dan pelaku industri makanan karena keunikan dan segudang manfaatnya. Jadi apa yang membuat Garam Kusamba istimewa? Dan bagaimana cara mendapatkannya? Simak penjelasan lengkapnya pada artikel di bawah ini!

Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Garam Kusamba!

Garam Kusamba merupakan salah satu jenis garam laut tradisional khas dari Desa Kusamba. Garam ini diproses dengan cara alami menggunakan metode yang telah turun-temurun dilakukan oleh para petani lokal asli Desa Kusamba. Berbeda dengan garam lainnya, garam ini diproduksi dengan melibatkan penguapan air laut di hamparan pasir hitam vulkanik, yang membantu menambah kandungan mineral dan memberikan cita rasa yang khas. Garam ini juga disebut sebagai salah satu warisan budaya yang tetap lestari di tengah arus modernisasi yang sangat deras. 

Sumber: Website Merdeka.com

4 Manfaat Mengkonsumsi Garam Kusamba

1. Kandungan Mineral yang Tinggi

Garam Kusamba merupakan garam yang memiliki kandungan mineral yang tinggi seperti magnesium, kalsium, dan kalium. Berbagai mineral tersebut sangat dibutuhkan oleh tubuh dalam mendukung dan menjaga kesehatan tubuh.

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Kandungan mineral yang tinggi seperti magnesium sangat penting bagi tubuh manusia, terutama dalam menjaga kesehatan jantung, mengurangi risiko penyakit jantung dan penyumbatan pembuluh darah.

3. Menjaga Kesehatan Tulang

Selain meningkatkan kesehatan jantung, kandungan mineral seperti kalsium pada garam ini juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan mengurangi risiko penyakit gangguan sendi dan tulang seperti osteoporosis.

4. Mendukung Gaya Hidup Sehat

Karena diproses dengan cara yang masih sangat tradisional dengan bahan-bahan alami dan tanpa mengandung bahan kimia tambahan, Garam Kusamba menjadi pilihan yang sangat tepat untuk gaya hidup sehat dan organik.

Proses Pembuatan Garam Kusamba

Garam Kusamba dibuat dengan cara yang sangat sederhana dan menggunakan teknik tradisional yang telah turun-temurun dilakukan oleh para petani garam di Desa Kusamba. Proses pembuatan garam dimulai dengan melakukan penjemuran pasir pantai yang sebelumnya telah diratakan. Proses selanjutnya adalah pasir yang telah menyerap air laut akan kembali dijemur dan dilakukan proses penyaringan untuk mendapatkan air garam yang pekat. 

Kemudian air tersebut akan dijemur di tempat khusus yang terbuat dari batang pohon kelapa hingga menghasilkan kristal garam. Seluruh proses tersebut harus dilakukan dengan ketelitian tinggi untuk menjaga kualitas garam karena durasi penjemuran dan metode pengolahan sangat penting untuk mempertahankan kandungan mineral pada garam ini tetap alami.

Alasan Garam Kusamba Sangat Populer

Garam Kusamba dikenal dengan cita rasa yang khas dan kandungan mineral alami yang tinggi. Hal tersebut membuat garam khas bali ini menjadi pilihan utama bagi konsumen lokal maupun internasional. Tidak hanya itu, dengan proses pembuatan yang tidak menggunakan bahan kimia, garam ini sering juga digunakan selain untuk bumbu dapur atau penyedap rasa seperti menjadi produk perawatan tubuh berupa scrub spa. Dengan kualitas yang premium, popularitas dari Garam Kusamba berhasil menarik minat konsumen internasional dari Jepang dan Prancis.

Cara Memperoleh Garam Kusamba

Garam Kusamba dapat dibeli langsung di tempat produksi asli garam tersebut yaitu di Desa Kusamba, Kabupaten Klungkung, Bali, atau sekitar 1 jam dari kota Denpasar. Tak perlu khawatir, garam ini juga sudah dapat ditemukan pada platform jual beli elektronik atau e-commerce yang juga mendistribusikannya ke berbagai macam negara, loh! Sayangnya, perkembangan arus modernisasi di Bali saat ini membuat regenerasi petani Garam Kusamba tidak berjalan dengan baik. Untuk itu,diperlukan upaya untuk mempertahankan sekaligus melestarikan keberadaan garam yang merupakan salah satu warisan budaya asli Bali ini.

Baca juga: 6 Rekomendasi Buah untuk Membantu Menurunkan Berat Badanmu

Referensi

Editor: Rheinhard, S.Gz., RD

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *