Mengenal Andaliman: Rempah-Rempah Kebanggaan Orang Batak yang Kaya akan Manfaat

Bagi kamu yang lahir dan tumbuh di tanah Batak tentu tak asing dengan rempah-rempah satu ini. iya betul, rempah-rempah ini bernama andaliman.Rempah-rempah yang erat dengan masakan Batak ini seolah-olah tidak bisa dipisahkan dari sajian khas dari tanah Batak. Rasa pedasnya yang khas membuat setiap orang yang memakan masakan dengan tambahan andaliman akan merasakan sensasi bergetar di lidah.

Apa Itu Andaliman?

Andaliman juga dikenal dengan sebutan Merica Batak atau Lada Batak. Hal ini tentu bukan tanpa sebab. Ukurannya yang sebesar merica dan rasanya yang pedas membuat ia dikenal dengan nama tersebut. Mengutip dari, “Bumbu, Penyedap, dan Penyerta Masakan Indonesia”, proses pemetikan andaliman akan dilakukan ketika masih segar dan kemudian disimpan selama beberapa hari.

Warnanya akan berubah menjadi hitam ketika sudah tua dan bila digigit akan tercium aroma minyak atsiri yang wangi dengan rasa getir. Andaliman ini memang dikenal sebagai rempah-rempah yang banyak digunakan dalam bumbu-bumbu makanan di Sumatera seperti gulai, saus, hingga sambal.

Pada masakan Batak terdapat beberapa masakan yang biasanya menggunakan andaliman adalah seperti arsik ikan mas, saksang, manuk napinadar, mie gomak, naniura, sambal andaliman, hingga ikan bakar sambal andaliman.

Memang penggunaan andaliman pada masakan Batak ini tidak hanya sebagai penyedap rasa, melainkan juga agar daya simpan sebuah masakan lebih lama. Memang hal ini tak mengherankan, pasalnya andaliman diduga mengandung senyawa antimikroba dan antioksidan di dalamnya.

Rempah Kebanggaan Orang Batak, Benarkah ?

Mengutip dari, “Mengenal Potensi Merica Batak: Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium)”, andaliman merupakan salah satu komoditas primer di Sumatera Utara. Selain tumbuh subur di kawasan tersebut andaliman juga tersebar di wilayah Nepal, Pakistan Timur, Myanmar, Thailand, China hingga India Utara. Andaliman dapat tumbuh liar di ladang-ladang hingga hutan-hutan.

Di kawasan Danau Toba sendiri diketahui terdapat tiga jenis andaliman yang tumbuh yaitu, Sihorbo, Simanuk, dan Sihorbo. Ketiga jenis andaliman ini memiliki kekurangan dan kelebihannya tersendiri.

Memang andaliman ini dapat tumbuh subur di daerah Sumatera Utara, terutama di daerah Tapanuli Utara. Agaknya hal inilah yang membuat tanaman andaliman menjadi salah satu tanaman yang sangat erat kaitannya dengan masakan-masakan Batak.

Mengutip dari, “Rumah di Tanah Rempah – Penjelajahan Memaknai Rasa dan Aroma Indonesia”, kehadiran andaliman sebagai rempah-rempah orang Batak memang tidak bisa dipisahkan dari keyakinan di tanah Batak itu sendiri. Pada awalnya masakan Batak hanya mengenal tiga rasa, asin, asam, dan pedas. Asin dari garam, asam dari asam sundai, dan pedas dari andaliman.

Masyarakat Batak meyakini bahwa andaliman ada seiring dengan kehadiran masakan Batak itu sendiri.

Apa Saja Manfaat Andaliman?

Mengutip dari, “Monograf: Potensi Tinuktuk (Makanan Tradisional Simalungun) sebagai Pangan Fungsional”, sejak lama memang andaliman dikenal sebagai salah satu rempah-rempah yang berfungsi sebagai antimikroba dan antioksidan yang paling baik. Hal inilah yang membuat andaliman seringkali menjadi rempah-rempah andalan agar masakan yang disajikan dapat lebih awet dari biasanya. Tak hanya itu karena rasanya yang pedas dan khas inilah yang membuat andaliman dapat menjadi perangsang nafsu makan. 

Mengutip dari situs Halodoc, tanaman andaliman juga memiliki manfaat dari sisi kesehatan. Beberapa manfaat andaliman yang sudah diketahui hingga hari ini adalah seperti, menurunkan resiko penyakit jantung, mengatasi infeksi bakteri, mencegah anemia, membantu nyeri sendiri, memperlancar pencernaan, hingga menjaga kesehatan kulit.

Baca juga: 5 Bumbu Dapur untuk Olah Ikan Agar Tidak Amis

Sumber

Buku:

Situs:

  1. Ini 7 Manfaat Andaliman, Merica Batak yang Baik untuk Kesehatan – Halodoc 

Penulis: Azi Wansaka

Editor: Eka

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *