Awas! Manisnya Kue Imlek Tak Sebanding dengan Potensi Diabetes dan Obesitas

Tahun baru Imlek semakin dekat dan inilah waktu yang tepat memanjakan diri dengan kue kue imlek yang menggugah selera dan membangkitkan memori masa kecil! 

Merayakan Imlek bersama keluarga dan teman pasti membawa kenangan tersendiri atas kudapan-kudapan kue kecil manis nan menggoda selera. Setiap suguhan serta hidangan yang disediakan mengandung arti yang bertujuan sebagai doa bagi yang menyantap. Mulai dari doa kesuksesan, kesuburan, sampai kemakmuran terselip rapi dalam kue hangat yang memikat. 

Namun, tahukah kamu bahwa mengkonsumsi kue manis secara berlebihan dapat menaikkan gula darah tubuh secara instan? Betapa bahayanya kandungan gula tersembunyi dalam setiap gigitan yang ternyata dapat mengakibatkan diabetes dan obesitas bila dikonsumsi dalam jangka panjang! Yuk, ikuti Diet Partner dalam mengulas Kue Tart Nanas dan Lapis legit yang ikut meramaikan suasana perayaan tahun baru Cina ini, serta rekomendasi dalam mengkonsumsi yang benar! 

Pikatan Manis si Kue Nastar Nanas 

Dalam budaya Cina, tak pernah absen kue kecil tart nanas ini menemani waktu bersama keluarga dan kerabat. Berkat rasa buah nanas yang asam segar nan manis, menjadikan kue ini lambang kehidupan tahun baru yang terus manis sepanjang tahun. Bentuknya yang beragam pun selalu memanjakan mata dan berhasil merebut hati tak hanya anak-anak tapi juga semua kalangan umur. 

Fakta yang mengejutkan yang ditemukan Diet Partner adalah kue nastar termasuk dalam kudapan tinggi kalori. Akibatnya, nastar nanas berbahaya jika dikonsumsi secara berlebihan karena mengandung banyak gula dan lemak. Dikutip dari Tribun Health, kandungan kalori pada kue nastar yang dibuat dengan 25 gram tepung terigu, 25 gram margarin atau mentega, 5 gram gula pasir, 4 gram telur ayam, dan 5 gram nanas, dapat mencapai 281 kilokalori. Sedangkan, seporsi nasi putih (7-8 sendok makan) diperkirakan hanya mengandung sekitar 103 kalori. 

Lapisan Berjajar nan Legit: Berapa Lapis? Ratusan~ 

Legitnya ratusan lapisan bolu yang menggoda lidah datang dari kue “wajib” perayaan Imlek. Karena tergolong mahal, maka keberadaan kue lapis legit tidak seperti jajanan pasar pada umumnya, dan selalu disajikan saat perayaan besar seperti Imlek. Dari cara pembuatan yang membutuhkan kesabaran dan keuletan ekstra dari pengrajin kue menggambarkan harapan agar orang yang mengkonsumsi punya keuletan dalam meraih kesuksesan. 

Sama seperti kue manis lainnya, yuk kita menjadi lebih bijak dalam mengkonsumsi makanan manis mengandung, tepung, lemak, telur, dan gula. Sepotong lapis legit (120g) bisa mengandung lebih dari 500 kalori yang terdiri dari kira-kira 40 gram lemak, 30 gram karbohidrat, dan 6 gram protein. Dan berdasarkan kebiasaan ngemil, tidak hanya sepotong yang dikonsumsi dalam sekali makan, hal ini dapat mengakibatkan konsumsi berlebihan jika tidak disadari sejak dini. 

Dikutip dari akurat.co, 50 gram kue lapis mengandung sekitar 200-250 kalori yang disumbang oleh gula, mentega,dan telur. Kalori sebanyak itu akan setara dengan 2 porsi nasi putih. Satu porsi nasi (100 gram) atau jika menggunakan URT (Ukuran Rumah Tangga) akan setara dengan 3/4 gelas, mengandung energi sebesar 175 kkal, 4 gram protein, dan 40 gram karbohidrat. 

Bagaimana Cemilan Itu Membawa Potensi Penyakit Diabetes dan Obesitas? 

Nah sekarang, kamu sudah tahu bahwa tingginya kalori yang dikandung dalam cemilan Imlek ini saja sudah melebihi kalori nasi sebagai sumber karbohidrat utama. Coba pikirkan kerja pankreas dalam menghasilkan insulin, hormon pengatur kadar gula darah serta mengelola glukosa sebagai sumber energi organ tubuh, pasti akan kewalahan dengan naiknya gula darah yang pesat karena konsumsi berlebihan cemilan tinggi kalori. 

Bila berkepanjangan, kadar insulin yang tinggi dalam tubuh karena terlalu banyak asupan gula dapat membuat tubuh mengalami resistensi insulin. Resistensi insulin adalah kondisi sel pankreas tidak lagi optimal menghasilkan insulin karena kerjanya yang terlalu berat atau karena rendahnya sensitivitas organ tubuh lain terhadap insulin sehingga tak lagi dapat menyerap glukosa sebagai sumber energi. Maka glukosa dalam darah akan selalu dalam level tinggi berakibat pada kondisi tubuh yang tidak seimbang. 

Yah, nggak asyik dong! Imlek nggak boleh makan manis-manis! 

Eits, tunggu dulu. Kandungan gula dan lemak yang tinggi memang harus menjadi perhatian agar konsumsi kue tart nanas serta lapis legit ini tidak berlebihan. 

Sesuai dengan Permenkes Nomor 30 tahun 2013 yang mencanangkan anjuran konsumsi gula per orang per hari setara dengan 4 sendok makan atau 50 gram per orang per hari. Maka, rekomendasi batas konsumsi kue tart nanas kira-kira 2-3 buah (10-15 gram) per hari. Hal ini diasumsikan bahwa gula yang tubuh dapatkan dalam kurun waktu sehari tidak hanya didapatkan dengan konsumsi kudapan ini. 

Makan kue lapis legit pun masih boleh dilakukan saat perayaan Imlek. Namun, menyadari perlunya menakar jumlah konsumsi serta dibarengi dengan minum air putih dan kolaborasi dengan makanan berserat akan lebih baik.

Mau sehat tapi tetap enak, terutama di musim perayaan ini? Penting untuk selalu mengingat formula konsumsi sehat 3B (Bergizi, Beimbang, dan Beragam) dalam pemilihan porsi dan sumber makanan bernutrisi. Yuk tetap sehat, tanpa melewatkan momen kebersamaan Imlek! 

Baca juga: Resep dan Kandungan Kue Apem untuk Malam Suro atau 1 Muharram

Editor: Rheinhard, S.Gz., Dietisien

Referensi: 

  1. 10 Camilan Khas Imlek yang Dipercaya Membawa Keberuntungan – IDN Times
  2. 5 Alternatif Kudapan Populer Tahun Baru Imlek – Gleneagles Hospital 
  3. 5 Fakta Pineapple Tart, Camilan Spesial saat Tahun Baru China – IDN Times 
  4. 3 Fakta Kesehatan Kue Nastar, Segini Kolesterol dan Kalorinya, Lebih Tinggi dari Nasi Putih? – TribunHealth.com
  5. Berapa anjuran konsumsi Gula, Garam, dan Lemak per harinya? – Penyakit Tidak Menular Indonesia 
  6. 5 Rahasia Camilan Pangsit di Balik Perayaan Imlek, Pantas Tak Boleh Dilewatkan! – Jawa Pos
  7. Mengenal Insulin dan Peran Pentingnya Mengatur Gula Darah – Siloam Hospitals 
  8. Kue Lapis Legit Kudapan Khas Imlek Ternyata Punya Makna Mendalam Lho! – Bake.co.id 
  9. Berapa Kalori Sepotong Kue Lapis? Bikin Kaget! – Akurat.co
  10. Konversi Satuan Ukuran Rumah Tangga ke Dalam Satuan Berat (Gram) pada Beberapa Jenis Pangan Sumber Protein (2008), Jurnal Gizi dan Pangan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *