Sering Menunda Hidup Sehat? Ini Solusinya!

Menunda-nunda adalah musuh yang sering menghalangi niat baik untuk memulai hidup sehat. Menurut penelitian dari Psychological Science, sekitar 20% orang dewasa mengaku sering menunda-nunda, terutama ketika dihadapkan pada tujuan yang terasa besar atau menantang, seperti mengubah pola makan atau memulai rutinitas olahraga. Namun, keinginan menunda hidup sehat bukanlah akhir dari segalanya. Dengan pendekatan yang tepat, kebiasaan ini bisa diatasi, dan langkah pertama menuju hidup sehat bisa dimulai hari ini.

Lalu, bagaimana cara mengatasi keinginan menunda hidup sehat saat mencoba menjadi sehat? Dan apa yang bisa dilakukan untuk memotivasi diri sendiri tanpa merasa terbebani?

Memahami Akar dari Keinginan Menunda Hidup Sehat yang Lebih dari sekedar Rasa Malas

Menunda-nunda sesuatu sering kali disalahartikan sebagai kemalasan, tetapi sebenarnya lebih kompleks dari itu. Menurut American Psychological Association (APA), keinginan menunda hidup sehat biasanya dipicu oleh rasa takut akan kegagalan, ketidaktahuan tentang cara memulai, atau perasaan kewalahan karena tujuan yang terlalu besar.

Misalnya, seseorang mungkin menunda memulai diet karena merasa harus mengubah seluruh pola makan sekaligus, atau menunda olahraga karena berpikir harus langsung berlari maraton. Padahal, kunci untuk mengatasi keinginan menunda hidup sehat adalah memecah tujuan besar menjadi langkah-langkah kecil yang lebih mudah dikelola.

Mulai dari Langkah Kecil yang Paling Mudah Namun Berdampak Besar

Salah satu cara paling efektif untuk mengatasi keinginan menunda hidup sehat adalah dengan memulai dari hal-hal kecil. Alih-alih langsung berkomitmen untuk olahraga satu jam setiap hari, cobalah berjalan kaki selama 10 menit. Atau, daripada langsung menghilangkan semua makanan tidak sehat, mulailah dengan mengurangi gula dalam minuman sehari-hari.

Menurut Journal of Behavioral Medicine, langkah kecil seperti ini tidak hanya lebih mudah dilakukan, tetapi juga membantu membangun kepercayaan diri dan momentum untuk perubahan yang lebih besar. Seperti kata pepatah, “Perjalanan seribu mil dimulai dengan satu langkah.”

Konsistensi dan Rutinitas Lebih Penting dari Sekedar Intensitas

Konsistensi adalah kunci untuk membentuk kebiasaan baru. Daripada berfokus pada intensitas, cobalah untuk menciptakan rutinitas yang bisa dijalani setiap hari. Misalnya, tetapkan waktu khusus untuk berolahraga, seperti 15 menit setelah bangun tidur atau sebelum makan malam.

Menurut European Journal of Social Psychology, dibutuhkan rata-rata 66 hari untuk membentuk kebiasaan baru. Dengan konsistensi, aktivitas yang awalnya terasa sulit akan menjadi bagian alami dari rutinitas sehari-hari.

Mengatasi Rintangan Mental dengan Mengubah Pola Pikir

Sering kali, keinginan menunda hidup sehat muncul karena pola pikir yang negatif. Misalnya, berpikir bahwa hidup sehat harus sempurna atau bahwa satu kesalahan akan merusak semua usaha. Padahal, hidup sehat adalah tentang kemajuan, bukan kesempurnaan.

Menurut psikolog Dr. Carol Dweck, penulis buku Mindset: The New Psychology of Success, mengadopsi pola pikir berkembang (growth mindset) bisa membantu mengatasi keinginan menunda hidup sehat. Dengan melihat setiap langkah sebagai proses belajar, kegagalan kecil tidak lagi menjadi halangan, melainkan bagian dari perjalanan menuju tujuan.

Tips Praktis dam Mudah untuk Mengatasi Keinginan Menunda Hidup Sehat

1. Tetapkan Tujuan SMART

Tujuan yang spesifik, terukur, bisa dicapai, relevan, dan berbatas waktu (SMART) lebih mudah dijalankan. Misalnya, alih-alih “saya ingin sehat,” tetapkan tujuan seperti “saya akan berjalan kaki 20 menit setiap hari selama sebulan.”

2. Gunakan Teknik Pomodoro

Teknik ini melibatkan bekerja atau beraktivitas selama 25 menit, diikuti istirahat 5 menit. Ini bisa membantu memulai aktivitas sehat tanpa merasa terbebani.

3. Cari Dukungan Sosial

Bergabung dengan komunitas atau mencari teman dengan tujuan serupa bisa memberikan motivasi dan akuntabilitas. Banyak komunitas-komunitas pecinta olahraga seperti lari atau bersepeda juga sudah banyak bertebaran hampir di setiap daerah.

4. Rayakan Kemajuan Kecil

Setiap pencapaian, sekecil apa pun, layak dirayakan. Ini membantu mempertahankan motivasi dan membangun kepercayaan diri.

Hidup sehat bukan hanya soal bagaimana menjadi sehat akan tetapi juga bagaimana untuk bisa memahami arti kata sehat itu sendiri. Dengan memahami akar keinginan menunda hidup sehat, memulai dari langkah kecil, dan menjaga konsistensi, siapa pun bisa mengatasi rasa malas dan memulai perjalanan menuju hidup sehat. Ingatlah bahwa setiap langkah, sekecil apa pun, adalah kemajuan yang patut dihargai.

Baca Juga: Gizi yang Dipersonalisasi: Kunci untuk Hidup Sehat dan Optimal

Referensi

Editor: Rheinhard, S.Gz., Dietisien

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *